Foto : Rangkaian kegiatan Maulid Nabi Madjid jamik baiturohim cutungrejo |
MALANGSATU.ID – Kemeriahan peringatan Maulud Nabi Muhammad SAW. Di masjid Jamik Baiturohim Curung Kepanjen sangat tampak dengan beberapa rangkaian kegiatan yang di gelar oleh takmir masjid Baiturohim sejak Sabtu 9/11/2019.
M. Iksan, Takmir Masjid Baiturohim Curung Kepanjen, mengatakan bahwa rangkaian peringatan Maulid Nabi di masjid Baiturohim diawali dengan kegiatan jalan sehat yang diikuti hampir 1000 peserta dengan pembagian berbagai macam door prize, Sabtu 9/11/2019.
“Dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad saw 1441H/2019 M melaksanakan rangkaian kegiatan yang diawali dengan Jalan sehat yang diikuti hampir 1000 peserta dengan pembagian berbagai macam door prize. Tujuan kegiatan jalan sehat adalah mengajak warga masyarakat untuk hidup sehat”, ujarnya.
M. Iksan menyampaikan, rangkaian kegiatan kedua berupa Majlis Sholawat yang diikuti oleh IPNU-IPPNU se Kecamatan Kepanjen dengan pembicara Gus Irfan Musyadad dari PPAI Al-Karomah.
“Majlis sholawat diikuti oleh IPNU-IPPNU se Kecamatan Kepanjen”, ujarnya.
Foto : Salah satu kegiatan maulid nabi dimasjid baiturohim, penampilan pagar nusa |
Kemudian M. Iksan melanjutkan, unyuk rangkaian ketiga, pemberian santunan kepada 34 dhuafa dan 10 anak yatim-piatu.
“Kegiatan santunan berkat kerjasama dengan BAZNAS Kabupaten Malang yang dipimpin oleh Gus Hafidz, kehiatan santunan dhuafa dan yatim-piatu dilakukan rutin setiap tahun oleh Masjid Jamik Baiturrahim”, tambahnya.
Selanjutnya, kegiatan sosial lainya berupa pengobatan gratis yang akan dilaksanakan pada Selasa 20 November 2018. Dalam kegiatan ini panitia melibatkan dua dokter, satu bidan desa dan sepuluh perawat.
Sebagai informasi bahwa masjid Jamik Baiturrahim pada tahun 2018 terpilih sebagai Masjid Award se Kab Malang versi LTMNU Cabang Kabupaten Malang.
Peringatan Maulid ditutup dengan Pembacaan Sholawat se Desa Curungrejo Penampilan Pecak Silat NU pagar Nusa-Padepokan Cinta Tanah Air serta ditutup dengan Pengajian Umum oleh KH. Khoiruddin dari Malang.
“Seluruh rangkaian kegiatan ini adalah upaya mewujudkan kepedulian sosial kepada warga masyarakat untuk sedikit berbagi kebahagian di hari Lahirnya Nabi Muhammad”, pungkasnya. (*)