Foto : Bupati Malang ketika berdialog bersama aremania dipendopo kab malang |
MALANGSATU.ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang bertekad terus meningkatkan sarana dan prasarana (sarpras) bagi masyarakat Kabupaten Malang. Tak terkecuali, peningkatan sarpras itu dalam upaya mendukung perjalanan klub kebanggaan Malang raya, Arema FC berlaga di kompetisi resmi.
Pernyataan tersebut disampaikan Bupati Malang, HM Sanusi, dalam acara Jagongan Bareng bersama Forkopimda, Manajemen Arema, Pemain Arema, dan Aremania yang berlangsung santai, gayeng dan akrab di Pendopo Agung Kabupaten Malang, Selasa 5/11/2019 malam.
Bupati Malang, menyampaikan bahwa sarpras yang terus diupayakan Pemkab diantaranya adalah keberadaan tol sampai ke Kota Kepanjen dan renovasi Stadion Kanjuruhan Kepanjen yang selama ini menjadi kandang Arema FC.
”’Pemkab Malang tugasnya terus berupaya meningkatkan sarana dan prasarana yang bermanfaat langsung bagi masyarakat. Khusus untuk Aremania dan Arema, Stadion Kanjuruhan yang sudah hampir 10 tahun tidak pernah dicat ulang, beberapa waktu kemarin sudah terwujud pengecatan ulang. Sekarang bergantian bagaimana pertandingan yang rapi, guyub, dan turut menjaga stadion. Sehingga Malang tetap kondusif, kompak dan jangan ada kerusuhan di Kabupaten Malang,” ujarnya.
Acara Jagongan Bareng yang dimoderatori Ketua Panpel Arema FC, M. Haris mengusung prinsip sambung rasa. Aremania yang hadir di Pendopo Agung berkesempatan menyampaikan usulan baik kepada Pemkab serta manajemen dan tim Arema.
Bupati Malang langsung menanggapi usulan dari salah satu Aremania yang bernama Udin, yang mengajak Bupati Malang untuk ikut mampir dan hadir menyaksikan pertandingan Singo Edan di Kanjuruhan, bersama-sama Aremania. Demikian juga, diharapkan Aremania bahwa PNS/ASN di lingkungan Pemkab untuk mengenakan kaos bertema Arema setiap masuk kerja pada hari Jumat.
”Kalau ada Arema main, Insyaallah akan hadir mendukung langsung di Stadion Kanjuruhan. Dan mewajibkan seluruh Kepala OPD juga lihat dan dukung Arema. Minta tiket, Pemkab sama dengan Aremania, harus beli tiketnya. Dan untuk usulan PNS/ASN kenakan kaos Arema atau batik motif Arema akan kami sampaikan DPRD agar dibahas demi mendapat persetujuan,” ujarnya.
Dalam acara jagong bareng tersebut, perwakilan Aremania juga menyinggung terkait maraknya kawanan pencopet di Stadion Kanjuruhan sehingga harapannya bisa segera dicarikan jalan keluar manajemen Arema serta Kapolres Malang dan Dandim 0818 Kabupaten Malang/Kota Batu.
Masalah copet ini dianggap masayarakat menjadi masalah bersama. Diagendakan untuk membahas secara khusus. Karena copet ini merupakan kawanan dan berkomunitas, biasanya terdiri dari 10 orang, 15 orang.
Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Malang yang juga hadir dalam acara Jagong bareng Aremania tersebut, langsung menanggapi atas usulan salah satu aremania yang menginginkan PNS/ASN setiap hari jumat memakai kaos arema atau batik dengan motif arema.
“Kami menyetujui, PNS/ASN memakai kaos atau batik bermotif arema”, ujarnya
Tampak hadir dalam acara tersebut, Forkopimda Kabupaten Malang diantaranya ketua DPRD Kabupaten Malang, Kapolres Makang dan Dandim 0818. (*)