Diikuti Ribuan Warga, Jumatan Perdana di Pantai Balekambang

Foto : Jumatan perdana dipantai Balekambang, khotib KH. Nurhuri Sattar

MALANGSATU.ID – Pantai Balekambang di Kabupaten Malang terus menjadi wisata idola bagi para wisatawan. Baik lokal maupun mancanegara. Bagi umat beragama,  Pantai Balekambang menjadi tempat ritual banyak agama. Bagi umat Islam, menggelar shalat Jumat perdana.

Sebelum acara shalat Jumat bersama warga setempat, yakni Kamis 14/11/2019, diawali dengan Khatmil Quran bagi para hafidlah, dan berakhir Jumat 15/11/2019 pagi.

Bacaan Lainnya

Selain warga sekitar Pantai Balekambang, shalat Jumat juga diikuti oleh  jemaah Majelis Al Mi’raj. Setalah pelaksanaan shalat Jumat, dilanjut acara seremonial. Sambutan dari Direktur Administrasi PD Jasa Yasa, Husunul Hakim Syadad. Dilanjut oleh panitia Pelaksana dan ceramah agama yang disampaikan KH Ramadlan Khotib. Adapun Khatib shalat Jumat oleh Kh Nurhuri Sattar.

“Kegiatan ini diinisiasi oleh Jaringan penggerak Jamaah Lintas Selatan. Dan diikuti oleh jemaah lintas selatan, GP Ansor, Pagar Nusa, Banser Maritim, MWC NU Bantur. Sekitar seribu jemaah yang hadir dalm kegiatan Jumatan perdana dan shalawatan,” jelas Husnul.

Foto : Ribuan jamaah memadati tepian pantai balekambang

Setelah pelaksanaan shalat Jumat, dilanjutkan dengan shalawatan oleh Majelis al Mi’raj, Pimpinan KH Nurhuri Sattar dan ditutup dengan shalat Azhar berjamaah.

“Shalat jumat perdana dan shalawatan di pantai Balekambang ini merupakan kegiatan yang diinisiasi oleh masyarakat dan JPLS,” kata Husnul.

Dari kegiatan tersebut, Husnul berharap, kedepan akan mejadi kegiatan rutin setiap hari Jumat walau dengan keterbatasan tempat. Karena masih belum ada masjidnya.

“Semoga satu tahun ini diharapkan akan terwujud masjid di Pantai Balekambang. Semoga akan segera dibangun masjid,” harapnya.

Pengelola Pantai Balekambang dalam hal ini PD Jasa Yasa akunya, sangat mendukung keinginan warga agar terwujud Masjid di Pantai Balekambang.

“Kami akan menyampaikan aspirasi warga ini ke pak Bupati Malang,” aku Husnul.

Foto : Sambutan Direktur Administrasi PD Jasa Yasa, Husnul Hakim

Karena kata Husnul, di pantai Balekambang sudah menjadi tempat kegiatan ritual banyak agama. Di pantai Balekambang juga ada tempat ibadah bagi Agama Hindu, sudah ada Pure.

“Maka kedepan kegiatan religi keislaman juga harus ada di pantai ini. Bisa disediakan masjid juga. Biar ada kegiatan Majelis shalawat yang secara rutin dilaksanakan disini,” jelasnya.

Sehingga tambah pria yang juga menjabat Ketua Cabang GP Ansor Kabupaten Malang itu, pantai Balekambang menjadi pantai yang bisa dinikmati oleh semua agama yang ada di Kabupaten Malang.

Sementara itu, menurut KH Nur Huri Sattar, sebagai inisiator acara tersebut mengatakan bahwa kedepannya Pantai Balekambang dapat terus menfasilitasi kegiatan keislaman yang dilaksanakan masyarakat. Tempat ritual bagi agama lain sudah disediakan. Saat ini, pemerintah daerah harus berencana untuk membangun masjid.

“Ini harapan masyarakat Muslim di sekitar Pantai Balekambang,” katanya.(*)

Berlangganan Udpate Terbaru di Telegram dan Google Berita

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *