Muslimat NU Luncurkan Kartamus, Pastikan Jumlah Jamaah Se Kabupaten Malang

Foto : Ketua PC Muslimat NU kabupaten Malang saat peluncuran Kartamus dipendapa Kab malang

MALANGSATU.ID – PC Muslimat NU Kabupaten Malang terus melakukan upaya penguatan organisasi dan kader, sebagai organisasi perempuan terbesar di Kabupaten Malang, PC Muslimat NU terus berupaya dalam penataan kader yang tersebar diwilayah Kabupaten Malang dengan melakukan pendataan kader dan anggota dalam bentuk pendataan anggota dengan pembuatan Kartamus.

Hal ini disampaikan ketua PC Muslimat NU Kabupaten Malang, Dra. Hj. Khofidah saat menyampaikan sambutan dalam acara pelantikan ranting Muslimat NU se Kabupaten Malang, Minggu 2/2/2020.

Bacaan Lainnya

“Sebagai upaya untuk mengetahui secara pasti jumlah jamaah, PC Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Malang tengah memposes penerbitan Kartu Tanda Anggota Muslimat (Kartamus)”, ujarnya.

Sebagai langkah kongkrit dalam menjalankan program pendataan anggota tersebut, Ketua Muslimat NU Kabupaten Malang Hj.Khofidah mengatakan telah berkoordinasi dengan Pimpinan Anak Cabang, Ranting dan seluruh jamaah yang ada.

“Saat ini kami tengah memproses 27.316 Kartamus, yang sudah menjadi kartu masih sekitar 12.000 Kartamus,” ujarnya.

Hj. Khofidah menambahkan bahwa dirinya sebagai ketua Muslimat NU Kabupaten Malang telah mdmbentim tim untuk melaksanakan program tersebut.

“Kami sudah ada tim pemotretan, tim yang mengerjakan Kartamus ini dan tim pendataan jamaah yang terus bekerja mencetak Kartamus ini, mulai awal bulan Desember 2019 kemarin,” jelasnya.

Lebih lanjut, Hj. Khofidah mengatakan bahwa penuntasan penerbitan Kartamus ini ditargetkan akan selesai dalam tempo enam bulan, sehingga seluruh jamaah Muslimat Kabupaten Malang sudah memilikinya.

“Target kami enam bulan selesai”, ujarnya.

Kemudian Hj. Khofidah menjelaskan bahwa untuk biaya pembuatan Kartamus ini berasal dari swadaya murni jamaah muslimat. Artinya setiap jamaah muslimat yang mengurus Kartamus ini mengeluarkan biaya sendiri untuk mengurus Kartamus tersebut.

“Semua data dan biaya dikoordinir oleh ranting masing-masing, setelah itu baru di serahkan ke Anak Cabang untuk diptoses,” pungkasnya. (*)

Berlangganan Udpate Terbaru di Telegram dan Google Berita

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *