Gagas Pupuk Organik Cair Dari Limbah Sampah Rumah Tangga, Mahasiswa Unira Malang Launching Produk “Kedo Tani”

Foto : Mahasiswa unira malang launching produk kedo tani

MALANGSATU.ID – Mahasiswa Unira Malang, peserta KKN-T 2020 yang sedang melakukan pengabdian kepada masyarakat di Desa Kedungsalam Donomulyo menggagas pengembangan pupuk cair, dengan membuat produk ramah lingkungan berinisiatif membuat  pupuk organik cair (POC) dari limbah rumah tangga.
Kegiatan ini dilakukan dengan menggelar sosialisasi dan pelatihan pembuatan pupuk cair dari limbah sampah rumah tangga, Kamis, 20/2/2020.

Misdi selaku kepala desa Kedungsalam menyampaikan apresiasi atas program dan kegiatan yang dilkasanakan oleh mahasiswa Unira Malang.

“Saya sangat mendukung progam POC ini semoga bisa membawa hasil positif  bagi pengembangan pertani desa Kedungsalam” ujarnya.

Dalam kegiatan pelatihan tersebut, menghadirkan Sugiarto sebagai pembicara.

Sementara itu, Ketua kelompok KKN-T 06, cak Muk menyampaikan ucapan terima kasih atas respon positif dari kepala Desa dan warga masyarakat Desa Kedungsalam.

“saya berterimakasih kepada seluruh perangkat desa yang telah mendukung dan memfasilitasi progam kami” ujarnya.

Respon positif itu terlihat karena antusias peserta terhadap kegiatan yang telah dilakukan karena ada praktik langsung pembuatan pupuk organik cair yang di pandu oleh Sugiarto.

Menindak lanjuti kegiatan ini, yang bertempatan di pendopo balai desa Kedungsalam, KKN-T 06 melaunchingkan produk yang telah dibuat dengan nama “KEDO TANI” yang dihadiri oleh para gapoktan (gabungan kelompok tani).

Sugeng selaku anggota kelompok tani dan sebgaai sekdes Kedungsalam mengatakan bahwa kegiatan yang dilakukan mahasuswa Unira Malang sangatlah efektif dan bagus.

“Kami memberikan apresiasi yang besar karena dulu juga pernah ada progam seperti ini namun tidak ada praktik langsung pada masyarakat hanya sebatas teori” ujarnya.

Kegiatan pelatihan dilanjutkan dengan berdiskusi panjang tentang permasalan yang ada dan sebagai penutup acara memberikan hasil produk kepada ketua kelompok tani setiap dusun. (*)

Berlangganan Udpate Terbaru di Telegram dan Google Berita

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *