Bupati Malang Dukung Program SDC Tekan Angka Pengangguran

Foto : Bupati Malang saat menerima perwakilan SDC 

MALANGSATU.ID – Bupati Malang Drs. H. M. Sanusi, MM menerima kunjungan Forum Skill Development Center (SDC) didampingi Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Malang, Drs. Yoyok Wardoyo, MM di Peringgitan Pendopo Agung Kabupaten Malang, Jumat 6/12/2019 pagi.

Kunjungan tersebut dihadiri oleh beberapa Kepala Organisasi Perangkat Daerah terkait diantaranya Kepala Dinas Koperasi UMKM, Kepala Dinas Kesehatan, Direktur RSUD Kanjuruhan, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Malang, mitra kerja dari perbankan.

Bacaan Lainnya

Bupati menyambut baik kunjungan dari forum SDC yang bertujuan menekan angka pengangguran dan meningkatkan kualitas SDM itu.

“Atas nama Pemerintah Kabupaten Malang saya berterima kasih sekaligus menyambut baik program SDC yang diinisiasi oleh Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional RI (Bapenas) dan Kementerian Tenaga Kerja”, ujarnya.

Bupati Malang, HM Sanusi, yang akarab dipanggil Abah ini, mengatakan bahwa dari data yang diperoleh, jumlah SMK di Kabupaten Malang ada 135 dan setiap tahunnya meluluskan 12 ribu siswa.

“Untuk itu saya berharap program ini bisa segera diimplementasikan di wilayah Kabupaten Malang,” ujarnya.

Sementara itu, Surini Santoso selaku Ketua Rombongan kunjungan SDC tersebut mengatakan bahwa forum ini terbagi menjadi tiga unsur pemangku kepentingan yang biasa dikenal dengan istilah ABG, Akademis (sektor pendidikan), Business (dunia industri) dan Government (pemerintah daerah).

“Fungsi SDC sendiri yakni untuk mengidentifikasi kebutuhan industri kemudian mengembangkan program pelatihan serta memfasilitasi sertifikasi dan penempatan tenaga kerja, sehingga diperlukan komitmen pemerintah daerah terkait pengembangan ketrampilan SDM khususnya di Kabupaten Malang ini,” ujarnya.

Lebih lanjut, Surini menuturkan bahwa kebijakan pemerintah pusat dalam hal ini Bapenas dan Kementerian Tenagakerjaan bisa membantu pemerintah daerah dalam menekan angka pengangguran, selain itu di dunia usaha/industri mampu menyediakan tenaga kerja yang kompeten untuk disiapkan lembaga diklat sehingga nanti bisa menyerap tenaga kerja / usaha mandiri.

Surini mengaku bahwa penganggaran program SDC sendiri dianggarkan melalui BLK (Wonojati dan Singosari) dengan disupport peralatan yang memadai.

“Terkait dengan adanya forum SDC ini, kami mohon kepada Bapak Bupati untuk mendukung program ini dalam bentuk memberikan legalitas berupa surat keputusan,” pungkasnya. (*)

Berlangganan Udpate Terbaru di Telegram dan Google Berita

Pos terkait